Tes Misano lalu merupakan tes yang penting bagi Yamaha. Mereka membawa mesin baru 2023 dan sasis baru untuk diujicoba. Kedua komponen ini tampaknya memberikan hasil yang positif, khususnya dengan mesin baru yang sejauh ini menjadi komponen paling memuaskan saat diuji dan menjadi pembicaraan banyak orang.
Sebelum kita membahas soal mesin baru Yamaha, mari kita membahas dulu sasis baru Yamaha, yang kemungkinan besar Fabio Quartararo akan gunakan di GP Aragon minggu nanti.
Kedua pembalap, Quartararo & Morbidelli telah menguji coba sasis ini, dan mengatakan cukup positif performanya. Namun, Quartararo masih ingin memastikannya lagi dengan melakukan uji coba lebih banyak, karena dia tidak terlalu yakin sasis baru ini lebih baik dari sasis yang sekarang digunakan.
Bos tim Yamaha, Massimo Maregalli, mengatakan bahwa Quartararo berencana mengujicoba sasis baru ini lagi pada GP Aragon nanti. Tentu ini tidak mengejutkan karena kedua pembalap Yamaha dan manajemen tim memang menekankan pentingnya uji coba pada komponen yang begitu penting pada motor di beberapa karakter sirkuit yang berbeda ketimbang hanya di satu sirkuit. Namun , Morbidelli tampaknya tidak berencana menguji sasis baru ini di Aragon karena dia menilai performanya tidak sepositif yang dirasa Quartararo.
Bagi Quartararo sendiri menguji sasis baru di Aragon sangat menarik, karena kemungkinan ini sebagai respon dari sinyal bahaya akibat posisi klasmennya di MotoGP mulai terancam. Pecco Bagnaia sudah menang 4 kali di 4 balapan terakhir, dan sekarang MotoGP menuju ke sirkuit dimana Quartararo bisa menang tahun lalu, meski Yamaha biasanya secara teknis akan kesulitan di sirkuit Aragon. Tampaknya, tujuan Quartararo yang ingin sekali mencoba sasis baru ini di Aragon adalah untuk melihat apakah sasis baru ini bisa memberinya performa lebih pada motor.
Sasis barunya sendiri tidak terlihat terlalu berbeda. Memang mudah membedakan sasis baru yang diujicoba di tes Misano dengan sasis lama Yamaha, karena sasis baru ini tidak dicat hitam. Tapi memang perbedaan fisiknya sulit ditemukan.
Sekarang mari kita bahas ke hal yang paling menjadi perhatian banyak orang, yaitu mesin baru Yamaha.
Prototipe pertama mesin baru 2023 ini performanya sangat positif. Yamaha mencari akselerasi, dan kecepatan yang lebih tinggi di tes Misano lalu, dan akhirnya mereka menemukannya. Buktinya terlihat dari data top speed yang impresif dari motor Yamaha di klasifikasi speed trap.
Maregalli mengatakan bahwa mesin 2023 ini memungkinkan kedua pembalap Yamaha bisa menemukan lap time lebih mudah, hal ini tentu sangat membantu bagi Quartararo dan Morbidelli. Kita sering mendengar tahun ini bahwa Quartararo selalu mengeluh soal cara membalapnya yang harus sampai limit 100% hanya agar dirinya bisa membuntuti motor Ducati. Tapi sekarang, dengan mesin baru yang lebih bertenaga, kita mungkin bisa melihat Quartararo tidak terlalu menekan terlalu keras dan hanya mengendalikan situasi balapan lebih mudah. Jika Quartararo bisa melakukan hal itu di 2023, maka diyakini musim depan Quartararo akan membalap lebih nyaman di atas motor.
Peningkatan mesin motor juga penting bagi Morbidelli, karena sejauh ini Morbidelli masih kesulitan menekan motor sampai batas seperti yang Quartararo lakukan. Jadi bila tenaga motornya meningkat, maka akan memungkinkan para pembalap Yamaha mendapatkan laptime yang lebih baik. Juga hal ini bisa menjadi titik awal Morbidelli mendapatkan kepercayaan dirinya lagi dan diharap bisa kembali meningkatkan performanya seperti 2 tahun lalu.
Yamaha mengatakan bahwa mereka masih membutuhkan kilometer lebih dari mesin baru 2023 ini. Karena dengan mesin yang lebih powerful ini motor harus diatur ulang setup elektronik dan lain sebagainya agar bisa mengeluarkan performa terbaik motor. Jadi potensi mesin baru Yamaha untuk bisa lebih berkembang dari segi top speed masih ada, karena Yamaha akan mulai mengerti bagaimana cara terbaik untuk mengendalikan power motor yang lebih tinggi ini.
Setelah mendapatkan mesin yang bertenaga, jalan pengembangan yang harus Yamaha lakukan adalah menguji paket aero baru yang lebih besar di tes Misano lalu.
Bisa dilihat disini paket aero yang sedang dipasang di motor Morbidelli. Sayapnya lebih besar dari sebelumnya tapi aero ini tidak disertai ‘dagu’ yang biasanya di aero sebelumnya terletak di luar air intake depan, jadi kemungkinan paket aero ini sebenarnya ukurannya sama dari aero sebelumnya.
Satu hal yang menarik dari aero ini adalah desain yang agresif di ujung belakang sayapnya. Kemungkinan sayap ini bertujuan untuk menciptakan downforce lebih dari paket aero Yamaha sebelumnya.
Paket aero baru ini termasuk sayap sidepod di bawah dan komponen ini juga diupdate. Pihak Yamaha mencoba menyembunyikan perubahan yang dibuat ini, tapi bisa dipastikan bahwa sayap sidepod ini punya area permukaan yang lebih besar di bagian atas daripada yang di bawah.
Sangat masuk akal bila Yamaha menguji aero yang menawarkan downforce lebih besar, yang tujuannya adalah untuk membantu mengendalikan tenaga mesin yang lebih besar.
Yamaha juga melakukan percobaan tanpa sayap sidepod, jadi kemungkinan yang bisa dinilai disini adalah downforce yang terjadi mungkin terlalu besar dari apa yang mereka inginkan.
Di uji coba tanpa sidepod ini bisa dilihat juga Yamaha menguji air intake baru. Tampaknya Yamaha berniat memasangkan air intake ini dengan mesin 2023. Para insinyur Yamaha pastinya akan memodifikasi air intake agar bisa bekerja maksimal dengan mesin baru, karena mereka mencoba menemukan tenaga sebanyak mungkin, namun tak lupa juga mencoba menjaga kemudahan motor saat dikendarai dengan tenaga yang besar.
Secara keseluruhan , tes Misano sangat positif bagi Yamaha. Mereka telah menemukan performa akselerasi, tenaga, dan top speed, sesuatu yang selalu diinginkan pembalap utama Yamaha, Fabio Quartararo, sejak dia mulai menunggangi Yamaha M1 di 2019.
Tapi yang terpenting, edisi pertama dari sasis 2023 tampaknya lebih punya sisi positifnya ketimbang negatifnya. Quartararo cukup senang dengan performa sasis ini karena dia sering memberi komentar bahwa Yamaha selama ini kesulitan pada sisi front end motor di musim ini, dan mereka harus menemukan peningkatan pada sasis untuk memberi pembalapnya rasa nyaman.
Bisa dibilang Yamaha sudah membangun pengembangan motor yang bagus untuk musim 2023 nanti.
