Tikungan bisa menjadi poin penting bagi pembalap di MotoGP. Itulah sebabnya jumlah tikungan di sirkuit bisa memberi pengaruh besar bagi tim tim di MotoGP dalam men set up motor mereka.
Sebagian besar sirkuit pada kalender balap tahun ini memiliki sekitar 14 sampai 16 tikungan, jumlah yang wajar bagi seorang pembalap yang harus menghadapai berbagai tantangan di sirkuit dengan tikungan sebanyak itu. Namun, beberapa sirkuit mempunyai tikungan yang lebih banyak dari jumlah itu, yang berarti bahwa memerlukan perhatian khusus dalam membuat setingan pada motor.
Diantaranya adalah :
- Sirkuit MotorLand Aragon.
MotorLand Aragón memiliki total 17 tikungan, 10 tikungan kiri dan 7 tikungan kanan. Ini adalah salah satu sirkuit favorit bagi pembalap juara dunia Marc Marquez, yang telah banyak meraih kesuksesan di sirkuit ini, dengan total raihan lima kemenangan selama di kelas MotoGP. Sirkuit Aragon dianggap sebagai salah satu sirkuit terbaik oleh seluruh pembalap dan tim MotoGP, juga sirkuit ini telah memenangkan tiga kali penghargaan sebagai sirkuit terbaik dalam menggelar kejuaraan dunia balap Grand Prix. Salah satu alasan mengapa sirkuit ini sangat menarik bagi pembalap dan penonton adalah pada area tikungan ke 8 dan 9 yang selalu menyajikan manuver yang menghibur.
- Berikutnya ada Sirkuit Silverstone dan Assen
Sirkuit Silverstone dan Assen menjadi sirkuit yang paling lama menggelar Grand Prix. Dengan total ada 18 tikungan, kedua sirkuit ini memiliki satu kesamaan, yaitu tingkat kompleksitasnya yang tinggi karena serentetan tikungannya. Sirkuit Silverstone memiliki 8 tikungan kiri dan 10 tikungan kanan, sementara Assen memiliki 12 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri. Ini menjadikan Assen sebagai sirkuit dengan jumlah tikungan kanan terbanyak pada kalender balap MotoGP saat ini. Selain itu, Sirkuit Assen telah mengalami banyak perubahan seiring waktu. Di masa lalu sirkuit Assen mempunyai jalur yang lebih panjang dan tikungannya berjumlah hingga 24 tikungan.
- Menurut data saat ini, sirkuit dengan putaran paling banyak tidak lain adalah Circuit of the America.
Sirkuit Amerika ini memiliki 20 tikungan – 11 tikungan ke kiri dan 9 tikungan ke kanan, beberapa di antara tikungannya berjarak sangat dekat sehingga pembalap dituntut untuk mengubah arah motor dengan cepat. Sirkuit ini pun termasuk salah satu sirkuit terpanjang, dengan total panjang 5,5 km. Meskipun memiliki banyak tikungan yang menuntut pembalap untuk mengeluarkan seluruh kemampuannya, sirkuit Amerika ini juga memiliki lintasan lurus terpanjang di Grand Prix saat ini, dengan panjang 1.200 meter. Membuat sirkuit ini penuh dengan tantangan ekstrem bagi para pembalap MotoGP. Tak ayal Marc Marquez yang dikenal sebagai pembalap yang sangat agresif tampaknya sangat cocok dengan karakter sirkuit ini, dengan mengoleksi enam kemenangan secara beruntun, Ia hanya sekali melewatkan kemenangan di Sirkuit Amerika tahun lalu karena terjatuh, meski ia memimpin balapan sejak awal start.
Sebagai tambahan, sirkuit yang tidak lagi menjadi bagian dari kalender balap Grand Prix tetapi memiliki banyak tikungan adalah sirkuit legendaris Nürburgring, dengan total lebih dari 70 tikungan dan lintasan sepanjang 22,8 km. Beberapa balapan pernah berlangsung di sirkuit ini antara tahun 1955 dan 1980. Sirkuit ini juga dikenal sebagai “Green Hell”, karena sirkuit ini mungkin yang paling berbahaya dan menantang di dunia dengan lintasan yang naik turun melewati hutan yang lebat dan bukit.
Namun berapapun banyaknya tikungan yang ada di sirkuit, tentunya sirkuit favorit bagi penikmat olahraga balap motor adalah sirkuit di mana para fans menyaksikan pembalap jagoan mereka bertarung dengan maksimal dan menghadirkan tontonan menarik, bukan begitu?