Subscribe
Starting Grid
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1
No Result
View All Result
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1
No Result
View All Result
Starting Grid
Home Story

Evolusi Suzuki MotoGP di Era Mesin 4 Tak

Dika Cielers by Dika Cielers
10 Februari 2020
in Story
Reading Time: 3 mins read
312 23
0
1.1k
SHARES
5.6k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Suzuki adalah salah satu pabrikan teraktif yang mengikuti GrandPrix MotoGP. Di samping Honda dan Yamaha tentunya. Di era 2000-an, pabrikan yang akrab dengan warna biru itu sempat mundur selama beberapa tahun namun kembali lagi ke ajang MotoGP pada 2015.

Dengan semangat untuk menurunkan emisi gas buang dan keselamatan pebalap, Dorna sebagai penyelenggara Grand Prix MotoGP menggeser penggunaan mesin 2 tak 500 cc ke mesin 4 tak dengan kubikasi mesin 1000 cc di kelas utama.

Aturan itu mulai diterapkan pada musim 2002 selepas Dorna diminta partisipasinya dalam mematuhi aturan tentang emisi gas buang di daratan Eropa.

Dalam masa transisi itu, sebagian tim masih menggunakan motor-motor 2 tak tergantung kesiapan masing-masing.

Dorna sempat mengubah aturan kubikasi mesin menjadi 800 cc pada 2007, namun mengembalikannya ke maksimum 1000 cc pada 2012.

Dari sekian tahun keikutsertaan di era 4 tak, mesin Suzuki setidaknya mengalami 3 kali transformasi. Berikut ini secara garis besarnya.

  • Suzuki membuat motor Generasi Pertama yaitu seri GSV-R XRE

Motor ini pertama kali diturunkan di lintasan pada tahun 2002. Juara dunia kelas 500cc tahun 2000, Kenny Roberts Junior. menjadi pembalap pertama yang mengendarai mesin 4 tak Suzuki bersama Sete Gibernau. Generasi pertama mesin 4 tak Suzuki berkonfigurasi mesin V 60 derajat dengan kapasitas 990 cc. Performa yang kurang mumpuni membuat capaian Roberts Junior dan Gibernau jeblok dan hanya mampu mengekor Honda dan Yamaha.

Kemudian perubahan terjadi pada sudut kemiringan yang semula 60° menjadi 65° pada musim 2003. Namun tak banyak memberikan hasil positif. Kenny Roberts Jr dan John Hopkins terlempar dari 10 besar klasemen akhir dan Suzuki berada di urutan ke-5 peringkat konstruktor.

Generasi XRE dikembangkan Suzuki hingga tahun 2006. Capaian terbaik motor Suzuki GSV-R XRE adalah podium ke dua di seri Australia saat digeber pebalap tuan rumah, Chris Vermeulen.

 

  • Suzuki kemudian membuat motor generasi keduanya dengan seri GSV-R XRG

Perubahan kubikasi mesin dari 1000 cc ke 800 cc pada 2007 diikuti Suzuki dengan pengembangan mesin baru yang kemudian menghasilkan seri baru pula, GSV-R XRG0.

John Hopkins dan Chris Vermeulen didaulat untuk menjadi pebalap tim yang disponsori oleh pabrikan kertas rokok asal Spanyol, Rizla.

Capaian mereka di klasemen akhir membaik, Hopkins berada di peringkat ke-4 dan Vermeulen di posisi ke-6.

Sedangkan posisi finish terbaik didapatkan Suzuki melalui Chris Vermeulen saat pebalap bernomor 71 itu menjuarai balapan di lintasan basah GP Perancis .

Suzuki GSV-R berkubikasi 800 cc ini dikembangkan hingga 2011. Di musim ini, Suzuki Motogp hanya menggunakan jasa Alvaro Bautista untuk menggeber GSV-R XRG4. Berakhir di posisi ke-13 klasemen akhir pembalap, prestasi Bautista tak mengalami perbaikan dari tahun sebelumnya.

Akhirnya Suzuki menghentikan pengembangan mesin V4-nya pada penghujung 2011 akibat resesi ekonomi global dan memutuskan untuk undur diri dari ajang Grand Prix MotoGP. Pasukan Paul Denning akhirnya memungut bendera Suzuki dari paddock dan Bautista berlabuh ke Honda Gresini di musim 2012.

 

  • Suzuki kemudian membuat revolusi besar pada motornya, lahirlah generasi ketiga yang diberi nama GSX-RR

Pada gelaran 2015, Suzuki kembali dengan motor yang benar-benar baru. Meninggalkan konfigurasi mesin V4 (baca:Vi for), Suzuki menghadirkan motor berkapasitas 990 cc inline 4 (baca: inlain for). Performa racikan mesin inline 4 pertama pabrikan Hamamatsu tak berbeda jauh dengan pendahulunya.

Kemenangan ke-2 Suzuki di era motor 4 tak, baru diraih pada 2016 melalui Maverick Vinales di seri balap Inggris. Vinales yang diharapkan menjadi pembalap kunci untuk pengembangan motor GSX-RR akhirnya memutuskan hengkang ke Yamaha pada 2017.

Manajer tim, Davide Brivio harus mengail talenta muda dan didapatlah Alex Rins yang kini menjadi ujung tombak Suzuki di MotoGP.

Atas prestasinya yang cukup bagus di musim 2017,  Suzuki kehilangan status konsesinya pada musim 2018 yang artinya mesin GSX-RR tak memerlukan lagi dispensasi untuk bersaing dengan mesin lain.

Kompetitifnya Suzuki ditandai dengan 2 kemenangan yang diraih Alex Rins pada 2019. Berhasil mengasapi Valentino Rossi di seri balap Amerika Serikat dan Marc Marquez di seri Inggris mengantarkan harapan bagi tim biru.

Kini, dengan semangat 60 tahun keikutsertaannya di dunia balap, Suzuki menghadirkan GSX-RR dengan racikan mutakhir yang diyakini lebih kompetitif dari tahun lalu.

Pada tes pra-musim di sirkuit Jerez pada akhir November tahun lalu, catatan waktu Alex Rins berada di posisi ke-3 sedangkan Joan Mir betengger di peringkat ke-5.

Sementara tes resmi di sirkuit Sepang, Alex Rins menorehkan waktu terbaik ke tiga setelah pebalap Yamaha Petronas SRT, Fabio Quartararo dan pembalap LCR Honda Cal Crutchlow.

Bagaimana kans Suzuki di tahun ini?

Kita tunggu saja betotan gas dan manuver Alex Rins serta Joan Mir di musim ini. Ekspektasi yang tinggi tentunya akan melekat pada mereka.

 

Tags: Alex RinsJoan MirSuzuki
Share425Tweet266Pin96Scan
Previous Post

5 Rival Terberat Valentino Rossi Sepanjang Karirnya

Next Post

Revolusi Besar Aprilia Menjadi Tim Elit MotoGP

Related Posts

Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.
Story

Ini Dia Perpindahan Tim Pembalap Motogp yang Paling Besar Dampaknya Pada Kejuaraan

29 September 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.
Story

Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

29 September 2023
Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.
Inside GP

Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

29 September 2023
Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab
Story

Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

29 September 2023
Inilah Alasan Kenapa MotoGP era 800cc Masih Lebih Cepat Daripada Superbike
Analisa

Inilah Alasan Kenapa MotoGP era 800cc Masih Lebih Cepat Daripada Superbike

29 September 2023
Sering Dipandang Sebagai Penggembira Saja, Ini dia Deretan Tim Satelit Terbaik di Sepanjang Era Motogp.
Story

Sering Dipandang Sebagai Penggembira Saja, Ini dia Deretan Tim Satelit Terbaik di Sepanjang Era Motogp.

31 Agustus 2023
Next Post

Revolusi Besar Aprilia Menjadi Tim Elit MotoGP

Alex Criville, Juara Dunia MotoGP Pertama Asal Spanyol yang Terlupakan

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

2 Oktober 2023
Bermesin Hanya 1600cc, Kenapa Mobil F1 bisa menghasilkan 1000 Horse Power ?

Bermesin Hanya 1600cc, Kenapa Mobil F1 bisa menghasilkan 1000 Horse Power ?

23 Oktober 2022
Sirkuit Bersejarah Di MotoGP Yang Kini Tidak Dipakai Lagi (Part 1)

Sirkuit Bersejarah Di MotoGP Yang Kini Tidak Dipakai Lagi (Part 1)

13 Februari 2022

MotoGP Vs Kawasaki H2R! Bisakah MotoGP Kalahkan Kehebatan H2R? Ini Analisanya!

4 Desember 2022

Tim Nastro Azzurro Honda nya Valentino Rossi Sebenarnya Tim Satelit atau Pabrikan ?

9 Juni 2020
Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

2 Oktober 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

Ini Dia Perpindahan Tim Pembalap Motogp yang Paling Besar Dampaknya Pada Kejuaraan

29 September 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

29 September 2023
Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

29 September 2023
Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

29 September 2023

Popular

  • Kegagalan sebuah tim kaya.

    Kegagalan sebuah tim kaya.

    1761 shares
    Share 704 Tweet 440
  • Mengenal Arm Pump, Momok Menakutkan yang Banyak Dialami Para Pembalap MotoGP

    1304 shares
    Share 522 Tweet 326
  • Cerita Maverick Vinales Pernah Marah dan Mogok Balapan Saat di Moto3

    1093 shares
    Share 437 Tweet 273
  • Schumacher Yang Bukan Schumy.

    1061 shares
    Share 424 Tweet 265
  • Menelisik Sejarah Dan Keunikan Sirkuit Portimao Di MotoGP

    1059 shares
    Share 424 Tweet 265
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
FINIS

© 2021 StartingGrid.id - Informative MotoGP Blog.

  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1

© 2021 StartingGrid.id - Informative MotoGP Blog.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In