Subscribe
Starting Grid
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1
No Result
View All Result
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1
No Result
View All Result
Starting Grid
Home Inside GP

Banyak Ditentang, Kenapa Aero Fairing dan Holeshot Device Masih Tetap Dipakai di Motogp.

Yudha Stya Nugraha by Yudha Stya Nugraha
31 Juli 2023
in Opini, Teknologi
Reading Time: 3 mins read
309 16
0
Lima Pembalap Satelit Terbaik di Era Motogp
1k
SHARES
5.4k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Semenjak aero fairing berkembang di Motogp, peta persaingan Motogp kemudian berubah ke arah yang berbeda.

Sebelumnya perkembangan Motogp dipimpin oleh pabrikan Jepang yang cenderung mengembangkan sektor teknologi elektronik.

Semenjak aero fairing dikembangkan oleh Ducati, perkembangan Motogp dipimpin oleh pabrikan Eropa yang mengembangkan sektor aero dinamika.

Selain karena memang pabrikan Eropa lebih gencar mengembangkan sektor aero dinamika, penyeragaman ECU dan perangkat elektronik sejak tahun 2016, menghambat pengembangan sektor elektronik yang dikembangkan pabrikan Jepang.

Sehingga kini, pabrikan Eropa lebih diunggulkan daripada pabrikan Jepang. Ducati sebagai pabrikan yang mengenalkan konsep aero dinamika di Motor, kini menjadi motor paling mendominasi jalannya musim Motogp.

Kini karena Motogp semakin membosankan, kenapa Dorna dan FIM tidak membuat regulasi baru yang membatasi atau tidak memperbolehkan aero fairing saja.

Ternyata ada beberapa sebab kenapa Aero Fairing dan beberapa perangkat lainnya belum bisa dihilangkan dalam waktu dekat ini.

Harus atas Kesepatakan Semua Pabrikan

Regulasi bisa diubah atau diganti, jika semua pabrikan menghendaki pergantian regulasi tersebut.

“Regulasi yang ada memperbolehkan aero fairing dan kami tidak bisa merubahnya sampai tahun 2027, kecuali semua pabrikan menyetujui adanya perubahan regulasi,” Kata Carlos Ezpeleta, pimpinan devisi regulasi teknis Motogp.

Saat ini Dorna menerapkan aturan lima tahun regulasi sejak tahun 2022. Aturan ini mengatur tentang pergantian regulasi yang hanya boleh dilakukan lima tahun sekali.

Carlos Ezpeleta mengatakan bahwa pada saat mereka berdiskusi bersama pabrikan untuk regulasi dari 2022 ke 2027, tidak ada pabrikan yang menghendaki pelarangan Aero Fairing.

Sehingga jika aturan ini berjalan dengan semestinya, aero fairing baru bisa dihilangkan atau diubah pada musim 2027.

Lebih lanjut, Ezpeleta menjelaskan bahwa memang semua pabrikanlah yang menghendaki adanya perubahan regulasi dengan periode yang jelas. Karena seperti yang kita ketahui, perubahan regulasi dapat membawa biaya tambahan untuk mengakomodir perubahan motor.

“Hal terbesar yang diinginkan oleh pabrikan adalah ketetapan regulasi, mereka ingin regulasi tersebut tetap sama selama lima tahun, mereka tidak mau kami terus menerus merubah regulasi. Alasan kenapa F1 bisa mengganti regulasi setiap tahun, itu karena mereka mampu. Merubah regulasi terus menerus tidak menghemat biaya, malah akan membengkakkan biaya.” Lanjt Ezpeleta.

Ezpeleta lebih lanjut menjelaskan bahwa kini dirinya dan ayahnya (Carmelo Ezpeleta) tengah bernegosiasi tentang perubahan poin konsesi untuk Yamaha dan Honda.

Ezpeleta sendiri menyakini bahwa poin konsesi tidak ada hubungan langsung dengan regulasi teknis, dia juga memaparkan bahwa dia sangat khawatir kalau Honda dan Yamaha angkat kaki dari Motogp.

Saat ini Yamaha dan Honda dianggap tidak layak mendapatkan konsesi karena masih bisa meraih podium, Honda malah berhasil memenangkan satu balapan.

“Mungkin mereka tidak akan setuju (Pabrikan Eropa). Namun mereka harus ingat bagaimana Honda dan Yamaha berbaik hati dimana pada saat mereka yang dominan, mereka membiarkan saja pabrikan yang menerima konsensi untuk mengembangkan motor saat poin konsesi diperkenalkan.” Kata Ezpeleta.

Rencana Dorna dan FIM untuk 2027

Ezpeleta kemudian memberikan teaser apa saja yang akan FIM dan Dorna lakukan pada tahun 2027, saat regulasi bisa diubah.

“Kami sedang mengerjakan beberapa perubahan regulasi untuk 2027. Dimana pada perubahan regulasi tersebut terdapat banyak regulasi baru yang akan mengurangi performa motor. Saya pikir akan ada penurunan yang signifikan pada performa motor, dan nantinya semua pabrikan akan mulai mendapatkan performa yang hilang dalam waktu 10 tahun. Nah berarti pada 2037, anda (pewawancara) harus menanyai saya lagi.” Kata Ezpeleta.

Ezpeleta kemudian menjelaskan sebesrapa besar penurunan peforma yang mungkin terjadi. Dirinya menggunakan selisih waktu Motogp dengan WSBK sebagai acuan.

Dirinya mengatakan bahwa kini Motogp dan WSBK hanya berjarak 1.5 detik dalam segi pace motor. Sehingga harus tetap ada ruang yang disisakan pada motor, sehingga bisa masih lebih cepat daripada WSBK.

Ezpeleta kemudian mengomentari tentang kemungkinan Motogp menghilangkan winglet sepenuhnya pada 2027.

Menurutnya, bahkan kini superbike-superbike yang jual secara umum seperti Ducati Panigale, Honda CBR dan Kawasaki Ninja sudah menerapkan konsep winglet dan aero dinamika yang lebih mutakir.

Sehingga mungkin Motogp tidak akan bisa melarang penggunaan aero fairing dan winglet, namun mungkin bisa membatasi apa saja yang boleh dan tidak boleh dikembangkan.

“Mungkin yang pasti akan saya larang adalah ground-effect pada motor. Kita tidak ingin pembalap motor mengalami porposing seperti pembalap F1,” Kata Ezpelleta.

Ezpeleta kemudian juga memaparkan bahwa kualitas rem, suspensi dan ban di Motogp juga harus tetap berkembang sehingga bisa mengakomodir perkembangan motor.

Namun dirinya mengungkapkan, bahwa mengatur perkembangan part-part tersebut adalah pekerjaan yang tidak mudah.

Karena part-part tersebut dibuat oleh pihak ketiga yang mana tim-tim bisa saja bekerja sama dengan pabrikan yang berbeda satu sama lain.

Saat ini, karena suspensi didominasi oleh Ohlins, rem didominasi oleh Brembo dan ban di suplai oleh Michelin, maka mengatur perubahan part tersebut masih bisa dikatakan mudah.

Namun jika di masa depan akan ada lebih banyak pabrikan part-part yang mengikuti Motogp, maka diperkirakan akan semakin sulit mengatur pengembangannya.

Ezpeleta sedikit curhat, bahwa pekerjaan di management Motogp tidak semudah yang dipikirkan banyak orang.

Dorna dan FIM seringkali menemui halangan besar saat ingin membuat Motogp lebih kompetitif.

Mereka harus mempertimbangkan permintaan pabrikan, sponsor dan juga penonton di saat yang bersamaan untuk meracik tontonan yang menarik.

Kita tunggu saja pada 2027, apakah perubahan regulasi yang dijanjikan oleh FIM dan Dorna akan membawa dampak yang signifikan bagi Motogp atau tidak.

Tags: #AerofairingDornaDucatiMotoGPRossi
Share412Tweet257Pin93Scan
Previous Post

Semakin Membosankan walau Semakin Ketat, Motogp Sekarang Makin Susah Dikendarai

Next Post

Teknologi-Teknologi Motogp yang Ada di Motor Jalan Raya

Related Posts

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang
Analisa

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

2 Oktober 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.
Story

Ini Dia Perpindahan Tim Pembalap Motogp yang Paling Besar Dampaknya Pada Kejuaraan

29 September 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.
Story

Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

29 September 2023
Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.
Inside GP

Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

29 September 2023
Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab
Story

Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

29 September 2023
Inilah Alasan Kenapa MotoGP era 800cc Masih Lebih Cepat Daripada Superbike
Analisa

Inilah Alasan Kenapa MotoGP era 800cc Masih Lebih Cepat Daripada Superbike

29 September 2023
Next Post
Teknologi-Teknologi Motogp yang Ada di Motor Jalan Raya

Teknologi-Teknologi Motogp yang Ada di Motor Jalan Raya

Melihat Lebih Dalam Update Komponen Terbaru yang Dipakai di MotoGP Inggris

Melihat Lebih Dalam Update Komponen Terbaru yang Dipakai di MotoGP Inggris

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Menguak Sejarah Penggunaan Brake Lever Protector Dan Fungsi Vitalnya Di MotoGP

Mengupas Tuntas Siapakah The Rain Master Terhebat Di MotoGP

5 Mei 2023
Bermesin Hanya 1600cc, Kenapa Mobil F1 bisa menghasilkan 1000 Horse Power ?

Bermesin Hanya 1600cc, Kenapa Mobil F1 bisa menghasilkan 1000 Horse Power ?

23 Oktober 2022

MotoGP Vs Kawasaki H2R! Bisakah MotoGP Kalahkan Kehebatan H2R? Ini Analisanya!

4 Desember 2022

Tim Nastro Azzurro Honda nya Valentino Rossi Sebenarnya Tim Satelit atau Pabrikan ?

9 Juni 2020
Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

2 Oktober 2023
Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

Melihat Update Komponen Baru di MotoGP Jepang

2 Oktober 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

Ini Dia Perpindahan Tim Pembalap Motogp yang Paling Besar Dampaknya Pada Kejuaraan

29 September 2023
Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

Fantastic 4, Empat Pembalap Terhebat di Motogp di Tahun 2000an.

29 September 2023
Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

Lebih Sulit Beradaptasi Ganti Merek Ban daripada Ganti Motor.

29 September 2023
Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

Colin Edwards, Rekan Setim Valentino Rossi yang Paling Akrab

29 September 2023

Popular

  • Kegagalan sebuah tim kaya.

    Kegagalan sebuah tim kaya.

    1761 shares
    Share 704 Tweet 440
  • Mengenal Arm Pump, Momok Menakutkan yang Banyak Dialami Para Pembalap MotoGP

    1304 shares
    Share 522 Tweet 326
  • Cerita Maverick Vinales Pernah Marah dan Mogok Balapan Saat di Moto3

    1093 shares
    Share 437 Tweet 273
  • Schumacher Yang Bukan Schumy.

    1061 shares
    Share 424 Tweet 265
  • Menelisik Sejarah Dan Keunikan Sirkuit Portimao Di MotoGP

    1059 shares
    Share 424 Tweet 265
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
FINIS

© 2021 StartingGrid.id - Informative MotoGP Blog.

  • Login
No Result
View All Result
  • Home
  • Story
  • Inside GP
  • Analisa
  • Teknologi
  • List
  • Formula 1

© 2021 StartingGrid.id - Informative MotoGP Blog.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In