Valentino Rossi merupakan salah satu pebalap paling berpengaruh dalam gelaran MotoGP. Ketika dirinya berhasil merangsek ke jajaran pebalap terdepan, maka sontak suasana tribun penonton di pinggir lintasan akan bergemuruh dan atmosfer balapan menjadi menegangkan. Tidak Heran jika Valentino Rossi disebut sebagai salah satu ikon MotoGP hingga saat ini.
Selain itu, kehadiran Rossi di ajang balap MotoGP ini makin dikenang para penggemar ajang balap tersebut karena pebalap asal Italia ini sering melakukan selebrasi unik dan menarik ketika dirinya memenangi balapan.
Berikut 10 selebrasi kemenangan dari The Doctor yang paling dikenang oleh penggemar MotoGP.
- Yang pertama selebrasi anehnya yaitu masuk ke Toilet
Selebrasi paling unik yang pernah dilakukan Valentino Rossi adalah saat seri balap GP Jerez, Spanyol, pada 1999. The Doctor saat itu masih berkiprah di kelas 250cc.
Seusai melintasi garis finis dan memastikan kemenangan di Jerez, Rossi mengejutkan para pencinta MotoGP saat kegembiraan Rossi diluapkan dengan melompat pagar pembatas sirkuit, kemudian dirinya langsung masuk ke toilet di pinggir lintasan. Rossi pun melakukan selebrasi yang sama pada 2009 untuk memperingati 10 tahun perayaan selebrasi legendaris khas dirinya tersebut.
- Yang kedua saat ia Mencium motor Yamaha M1nya
Selebrasi Valentino Rossi paling terkenal ketika dirinya mencium motor Yamaha M1 tunggangannya, setelah berhasil memenangi seri balap GP Afrika Selatan di sirkuit Welkom.
Putaran pertama kejuaraan dunia MotoGP di Welkom memang menjadi hari yang bersejarah bagi Valentino Rossi karena seri itu merupakan debut pertamanya dengan Yamaha setelah pindah dari Honda.
Selebrasi sarat emosi ini sendiri dilakukan Rossi setelah dirinya bisa mempecundangi Max Biaggi yang memperkuat tim Honda Repsol menggantikan dirinya.
Saat itu, Rossi terlihat begitu gembira dan langsung menepi ke sisi trek dan dengan penuh kasih sayang dirinya langsung mencium motor Yamaha M1 barunya, kemudian dia langsung duduk di samping Yamaha dan tampak dirinya menangis karena tak menyangka bisa langsung menang di seri pertama setelah dirinya pindah ke tim yang saat itu masih belum menjadi tim unggulan.
- Satu lagi selebrasi unik yang diperagakan Valentino Rossi saat ia dimintai tiket tilang pada tahun 2002, saat dirinya memenangi GP Italia di sirkuit Mugello.
Ketika itu Rossi memenangi balap MotoGP yang baru mengganti regulasi dan menggunakan mesin 990cc sekaligus memuncaki jajaran pebalap dengan top speed paling tinggi di lintasan lurus Mugello. Selebrasi pun dilakukan yang mana Rossi harus menepi di pinggir lintasan, lantas terkena tilang oleh Polisi Italia karena berkendara dengan kecepatan tidak wajar atau terlalu tinggi.
- Yang keempat selebrasi Menyapu lintasan
Salah satu Selebrasi Valentino Rossi yang paling diingat penggemarnya adalah ketika dirinya langsung beraksi menyapu lintasan setelah memenangi GP Sepang Malaysia pada 2004. Hal ini merupakan sindiran untuk Sete Gibernau yang sebelumnya terlibat insiden di lintasan dengan Rossi.
Aksi ini merupakan kelanjutan dari kemarahan Valentino Rossi yang bahkan menyumpahi Sete bahwa dirinya tidak akan memenangkan perlombaan MotoGP lagi. Selebrasi itu dia tunjukkan jika pekerjaan yang terbaik bagi Sete adalah dengan menyapu aspal lintasan.
- Yang kelima selebrasi Narapidana
Valentino Rossi juga pernah melakukan selebrasi dengan berakting seperti narapidana saat dirinya memenangi GP Ceko pada tahun 2003.
Selebrasi ini dilakukannya untuk menyindir Media Italia yang selalu menjadikan Valentino Rossi sebagai pusat perhatian. Saat The Doctor tampil gemilang, media memujinya seolah “lebih termasyur daripada Paus Paulus”. Tapi kala Rossi terseok-seok, Rossi dituding telah kehilangan minat dan hati terhadap balapan.
Oleh karena itu, Rossi mengibaratkan jika kondisinya saat itu layaknya seperti narapidana atau tahanan yang terpenjara oleh ekspektasi media yang menuntutnya selalu memenangi setiap MotoGP
- Berikutnya saat Valentino Rossi melakukan selebrasi bermain Bowling
Setelah gagal meraih gelar juara dunia pada musim 2006, Rossi berusaha bangkit pada musim berikutnya yang merupakan era mesin 800cc. Dia menandai upaya kebangkitannya dengan menjuarai seri GP Jerez, Spanyol. Selebrasi kemenangannya tentu saja unik.
Dia merayakan gelar juara dengan seolah-olah bermain bowling dan melakukan Strike. Sejumlah orang rela memakai kostum seperti pin bowling dengan menyukseskan selebratis unik tersebut.
Sayangnya, kebangkitan itu tidak berlanjut. The Doctor kembali tampil mengecewakan pada musim 2007, hanya finis di peringkat ketiga klasemen akhir karena kesulitan mengendalikan ban Michelin. Tahun berikutnya dia kembali menggunakan ban Bridgeston dan bisa jadi juara dunia lagi.
- Selebrasi unik berikutnya saat Membocengkan Ayam Besar
Saat masih membalap di kelas 250cc, Valentino Rossi juga pernah menghebohkan lintasan balap dengan selebrasi yang kembali disuguhkan saat memenangi MotoGP Catalunya, Spanyol, pada 1998. Setelah melintasi garis finis tercepat, pebalap Italia itu berselebrasi dengan memboncengkan seorang pria berkostum ayam yang dikenal dengan nama Osvaldo. Sebelumnya Osvaldo ini memang selalu menempel di motor Rossi dalam bentuk sticker.Rossi yang saat itu memperkuat tim Aprilia mengatakan selebrasi unik itu sengaja dilakukannya atas permintaan sponsor yang bergerak di bidang industri pertanian, bernama Osvaldo.
Namun, setelah diselidiki Ternyata apa yang dikatakan Rossi tidak benar. Osvaldo hanyalah perusahaan rekaan pria kelahiran Urbino, Italia tersebut.
- selebrasi ke delapan Membonceng legenda kelas 125cc, Angel (baca: Anghel) Nieto
Saat menorehkan sejarah baru di ajang Grand Prix, Valentino Rossi juga menunjukkan empati tinggi untuk pebalap yang rekornya disamainya.
Setelah memenangi GP Prancis di Le Mans pada 2008, The Doctor menghentikan motornya. Saat kembali melaju, dia sudah duduk membonceng di motor yang dikendarai legenda GP, Angel Nieto. Aksi ini sebagai tanda Rossi menyamai rekor 90 kemenangan di GP milik Nieto.
Selebrasi serupa pernah dilakukannya saat mencapai kemenangan GP untuk kali ke-76. Saat itu dia membawa poster bertuliskan “Maaf Mike”, sebagai penghormatan untuk Mike Hailwood.
- selebrasi berikutnya saat Rossi memboncengkan Malaikat pelindung
Karier Valentino Rossi di ajang Grand Prix menunjukkan pola yang aneh dan unik. Dia butuh setahun untuk beradaptasi dengan kelas baru, kemudian diikuti gelar juara dunia.
Pola tersebut terbukti pada musim 1999. Setelah hanya menjadi runner-up pada musim 1998 di kelas 250cc, The Doctor berhasil menjadi juara dunia di kelas yang sama setahun berselang. Rossi seolah selalu didampingi seorang malaikat pelindung.
Valentino Rossi yang memenangi GP Brasil di sirkuit Rio de Janiero pada tahun 1999 merayakan dengan cara unik yaitu memboncengkan malaikat pelindung yang dianggapnya selalu menemani ketika Rossi turun balapan.
Rasa terima kasihnya itu disimbolkan dengan memberi tumpangan malaikat pelindungnya hingga paddock untuk melakukan perayaan bersama timnya.
- Kemudian yang terakhir saat ia melakukan selebrasi Simfoni biola
Sirkuit Donington Park, Inggris, menyuguhkan trek basah yang harus ditaklukkan para pebalap pada musim 2005. Valentino Rossi dikenal piawai melibas sirkuit basah. Hal itulah yang dibuktikannya pada balapan kala itu.
Memang dalam balap tersebut Rossi tampil gemilang meski ia sempat melakukan start buruk ditambah dengan cuaca tidak mendukung dengan turunnya hujan deras saat balapan berlangsung. Namun Rossi tetap berhasil meninggalkan lawan-lawannya dengan jarak yang jauh. The Doctor langsung melakukan selebrasi yang akan selalu dikenang para pencinta MotoGP. Ketika itu dirinya merayakan kemenangannya dengan berdiri di atas motor dan berpose seolah tengah memainkan biola sambil melintasi garis finis.
Dalam konferensi pers setelah balap, Rossi pun menyebutkan, “Kupikir itu seperti sebuah simfoni biola, jadi aku memutuskan bahwa jika menang, aku akan melakukan perayaan itu ketika melintasi garis finish!”.
Dengan begitu banyak gaya selebrasi unik yang dilakukan Valentino Rossi sepanjang 25 tahun karirnya di Grand Prix, banyak pembalap juga yang mengikuti gayanya ketika meraih kemenangan, tak terkecuali pesaing beratnya Jorge Lorenzo dan Marc Marquez.
Para penggemarnya tentu menantikan kejutan berikutnya yang dilakukan Valentino Rossi jika menang..
